Hati berat untuk berbicara..
Sebenarnya berkali-kali juga langkahku berundur..
Sememangnya gementar
Walau jiwa ini selalunya tenang
Namun gementar mengatasi keberanian,
Tewas juga akhirnya...Keberanian hilang,
Saya kelu tanpa kata
Memang berdepan itu ternyata sukar,
Mungkin diam lebih baik
Oh! Apakah?
Saya analisa akal di minda
Saya perhatikan seluruh luaran
Ternyata hatiku resah dan tak mampu berdepan..
Keberanian hilang..
Walau cuba perbualan di selang seli gurau dan tawa..
Saya harus pergi secepatnya!
Ya..
Kebetulan hujan rahmat memberi satu kelegaan..
Syukur Ya Allah,
Allah Maha Mengetahui..
Namun setelah difikirkan
Betapa segannya..
Terasa hijab aibku terbuka,
Apakah ia salah di sisi Allah,
Oh mungkin ia mengundang kemurkaan Allah...
Ya Allah ampuni dosaku,
Aku berjanji tiada pertemuan yang kedua,
Andai dia bukan jodohku..
Segala ketentuanMu yang berlaku hari ini dengan izinMu jua,
Setiap yang diatur merupakan pelajaran yang cukup mematangkanku..
Cukuplah...
Cukuplah Allah sebagai tempat bergantung,
Jika benar bisik akal minda dan hatiku,
Bawalah hatiku untuk mengenal cintaMu yang hakiki,
Bukan bertemu dengan orang yang salah...
Ampunilah dosaku..
Kuatkan semangatku!
Tetapkan hatiku dengan kebaikan,
Bukan sesuatu yang meragukan...
Tenanglah wahai hati untuk bersendirian sehingga hadir anugerah dari Ilahi..
La tahzan innallaha ma'ana
No comments:
Post a Comment